Pertemuan 5 : Ekuivalensi NFA ke DFA
Ekuivalensi NFA ke DFA
Ekuivalensi Non-Deterministic Finite Automata ke Deterministic Finite Automata
Dari sebuah mesin Non-deterministic Finite Automata dapat dibuat mesin Deterministic Finite Automata-nya yang ekuivalen. Ekuivalen disini artinya menerima bahasa yang sama. Meskipun yang satu adalah Non-deterministic dan yang satunya Deterministic namun keduanya menerima bahasa yang sama.
Contoh :
Sebagai contoh, akan dibuat Deterministic Finite Automata dari Non-Deterministic Finite Automata sebagai berikut :
δ = {q0 , q1}
Ʃ = {0 , 1}
s = q0
f = q1
Lalu kita mulai membuat DFA nya
Dimulai dari state awal q0
· State {q0} bila memperoleh input 0 menjadi state {q0, q1}.
· State {q0} bila memperoleh input 1 menjadi state {q1}.
Ekuivalensi Non-Deterministic Automata (NFA) ke Deterministic Finite Automata (DFA)
· State {q1} memperoleh input 0 menjadi state ∅
· State {q1} bila memperoleh input 1 menjadi state {q0, q1}.
Pada state {q0,q1} pada awalnya masih belum mempunyai busur dan pada DFA,sebuah state harus mempunyai busur sama banyak dengan himpunan inputnya, karena itu kita tentukan terlebih dahulu arah busurnya dan busurnya ada 2.
δ({q0,q1},0) = {q0,0} ε {q1,0}
= {q0,q1} ε Ø
= {q0,q1}
δ({q0,q1},1) = {q0,1} ε {q1,1}
= {q1} ε {q0,q1}
= {q0,q1}
Jadi arah busur pada state {q0,q1} mengarah ke state itu sendiri.
Kemudian khusus pada state himpunan kosong (Ø) hanya menerima inputan dari statenya sendiri,jadi busur pada himpunan kosong mengarah ke state himpunan kosong.
Ekuivalensi Non-Deterministic Automata (NFA) ke Deterministic Finite Automata (DFA)
Terakhir untuk menentukan final state pada DFA ini adalah dengan melihat NFA yang ekuivalen dengan DFA ini yaitu soal awal,
Kita ketahui Bahwa final state adalah q1,jadi pada DFA,final statenya adalah semua state yang ada hubungannya dengan q1 yaitu {q0,q1} dan {q1}
Ekuivalensi Non-Deterministic Automata (NFA) ke Deterministic Finite Automata (DFA).
Komentar
Posting Komentar